Oleh : Leonardus Noveano
JDM
(Japan Domestic Market) yang berarti perlengkapan standard sebuah mobil
hanya dibuat dan dipasarkan untuk area Jepang.
Biasanya perlengkapan tersebut lebih lengkap dari pasar manapun di dunia,
karena produsen2 mobil di Jepang sangat memanjakan customer lokalnya meskipun
volume penjualan tidak terlalu besar dibanding diluar Jepang .
JDM adalah istilah yang diciptakan oleh pemerhati otomotif Amerika karena
terdapat perbedaan spek dengan USDM (United States Domestic Market). Mungkin
mereka iri dengan spek mobil Jepang di Amerika yang lebih rendah dari versi
lokalnya. Pada awalnya di Eropa juga istilah JDM tidak terlalu terdengar karena
spek kendaraan disana tidak jauh beda dengan Jepang, terlebih ada negara yang
memiliki right hand steering (posisi stir pengemudi di sebelah kanan...) sama
seperti Jepang.
Kian waktu,kini JDM berubah menjadi aliran modifikasi. Dengan mengadopsi parts2
Jepang, kendaraan berevolusi menjadi spek yang lebih tinggi. Namun,untuk
memperoleh parts JDM tidak gampang. Selain sulit untuk dicari, harganya juga
mahal. Oleh karena munculah berbagai aliran JDM terutama di Indonesia.
Diantaranya adalah pure JDM, OEM JDM, dan JDM style.
Pure JDM yang berarti modifikasi yang mengaplikasikan semua produk Jepang
asli (bukan kw atau replika), baik OEM maupun buatan produsen aftermarket.
Parts yang terpasang semuanya berasal dari Jepang.
JDM style yang berarti modifikasi ala Pure JDM namun parts yang digunakan
replika atau non ori.
Sumber : Otoblink
Minggu, 10 Mei 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar